Wednesday, December 1, 2021

Jenis dan Karakteristik Bahan Limbah Lunak


Limbah lunak adalah limbah yang bersifat lembut, empuk, dan mudah dibentuk. Jenis limbah lunak ada dua, yaitu limbah lunak organik dan organik.


Gambar 1.1 Jenis Bahan Limbah Lunak Sumber: Dokumen Kemdikbud

Limbah lunak merupakan limbah yang bisa dengan mudah diuraikan atau mudah membusuk lebih banyak berasal dari tumbuh-tumbuhan.Semua bagian dari tumbuhan yang dapat dikategorikan limbah dapat diolah menjadi produk kerajinan. Namun, semuanya harus melalui pengolahan terlebih dahulu, agar diperoleh bahan baku yang baik. Limbah lunak organik juga dikatakan limbah basah. Penyebabnya limbah lunak ini termasuk sampah yang memilikikandungan air cukup tinggi, dan mudah sekali rusak jika tidak langsung diolah saat ingin digunakan kembali.

Limbah anorganik yang berasal dari bahan-bahan olahan dengan campuran zat kimiawi dan menghasilkan bahan-bahan yang lembut, lembut, lentur, dan mudah dibentuk serta diolah dengan bahan yang sederhana. Sementara sifat dari limbah lunak anorgnaik ini relatif sulit terurai, dan mungkin beberapa dapat terurai tetapi memerlukan waktu yanglama. Limbah lunakanorganik umumnya berasal dari kegiatan industri, pertambangan, dan domestik dari sampah rumah tangga.


Limbah dapat menjadi tiga bagian, berikut ini.


1. Berdasarkan Wujudnya

Limbah dilihat dari fisiknya terdiri dari;

A. Limbah gas, merupakan jenis limbah berbentuk gas.

B. Limbah cair, adalah jenis limbah yang memiliki fisik berupa zat cair.

C. Limbah padat, merupakan jenis limbah berupa padat.


2. Berdasarkan sumbernya

Berdasarkan sumbernya limbah yang berasal dari:

A. Limbah pertanian

B. Limbah industri

C. Limbah Pertambangan

D. Limbah domestik

 

3. Berdasarkan senyawanya

Berdasarkan senyawa limbah

A. Limbah organik,

B. Limbah anorganik


Sumber:

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas VII Semester Gasal. 2020



Thursday, November 11, 2021

Latihan Soal Seni Grafis


A.Pilihlah satu jawaban benar dengan memberi tanda silang pada A,B,C atau D

1. Karya seni rupa dua dimensi yang pembuatannya melalui proses cetak disebut…

A. grafis

B. Ilustrasi

C. Ekspresi

D. dekorasi


2. Secara etimologi grafis berasal dari Yunani graphein yang artinya…

A. Mencipta

B. Menulis atau menggambar

C. Menoreh

D. Menggores


3. Alat cetak yang terbuat dari lembaran kain tipis berpori dan biasanya dibentangkan pada kerangka dari bahan kayu disebut…

A. Toraja

B. peran

C. Layar

D. rakel


4. Software untuk pembuatan seni grafis, mudah dioperasikan dan cocok untuk deaain vektor disebut…

A. Adobe Photoshop

B. ilustrator Adobe

C. adob

D. Corel Draw


5. Suatu sistem alat komunikasi visual yang dapat membentuk dan mengkomunikasikan identitas sebuah merk, lembaga, produk barang dan jasa yang disebut…

A. Identitas sosial

B. Iklan

C. Poster

D. buklet


6. Agar produk dan jasa dapat lebih dikenal khalayak dan akhirnya tertarik untuk membeli maka dibuatlah…

A. Poster

B. Iklan

C. Desain anatar person

D. Identitas visual


7. Salah satu cara yang ditempuh oleh produsen untuk mengenalkan produk kepada khalayak dengan cara membuat … pada barang produksinya yakni

A. balas dendam

B. Etalase

C. Kemasan

D. selebaran


8. Teknik membuat acuan dengan membuat pola pada permukaan media yang dipilih dengann bentuk yang timbul disebut teknik…

A. Cetak dalam

B. Cetak sari

C. Cetak Sablon

D. Cetak tinggi


9. Proses membuat alat cetak dengan cara menggores batu kapur yang telah dilumuri minyak disebut teknik…

A. Cetak dalam

B. Cetak Sablon

C. Cetak Datar

D. Cetak tinggi


10. Proses pembuatan karya seni grafis dengan cara membuat cetakan dulu dengan alat screen disebut teknik cetak…

A. tinggi

B. Saring

C. dalam

D. Datar


11. Proses membuat karya seni grafis dengan cara membuat goresan dengan alat runcing pada lempengan logam disebut teknik cetak…

A. Datar

B. tinggi

C. dalam

D. Saring


12. Gambaran sifat dari suatu permukaan sehingga menimbulkan sensasi sensasi menarik dan membangkitkan perasaan yang disebut unsur grafis…

A. ruang

B. garis

C. bidang

D. Tekstur 


13. Tempat bertemunya semua unsur seni grafis dan bergabung menjadi satu kesatuan disebut unsur…

A. ruang

B. bidang

C. Tekstur

D. Gari


14. Proses pembuatan grafis pada gambar di bawah ini termasuk cetak…

Gambar 7

A. Saring

B. tinggi

C. Datar

D. dalam


15. Setiap elemen pembentuk karya seni grafis ditampilkan dalam teratur, seimbang, dan proporsional sehingga menarik perhatian dan memberikan kesan tersendiri bagi penikmatnya. Hal isi sesuai prinsip pembuatan grafis…

A. Keseimbangan

B. Komposisi

C. Irama

D. Harmoni


16. Screen adalah salah satu alat yang digunakan untuk penerapan ragam hias semakin besar kode angkanya maka layar tersebut semakin…

A. Kecil pori-pori

B. Besar pori-pori

C. Kasar pori-pori

D. Halus pori-pori


17. Layar yang kode angkanya paling besar cocok digunakan untuk mencetak pada media…

A. Kayu

B. plastik

C. kain kasar

D. Handuk


18. Salah satu teknik mencetak dengan menggunakan media plat logam yang dibuat terlebih dahulu secara kasar dan merata adalah teknik…

A. Ukiran

B. Titik kering

C. Mezzotint

D. Etsa


19. Proses pembuatan karya seni grafis dengan menggunakan media papan kayu sering dilakukan pada teknik cetak…

A. Datar

B. dalam

C. Saring

D. Tinggi.

 

20. Di bawah ini adalah salah satu hasil karya seni grafis yang dibuat dengan teknik cetak

Gambar 8

A. Datar

B. tinggi

C. Saring

D. dalam


Kunci Jawaban:

KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA

1. A 11. C

2. B 12. D

3. C 13. A

4. D 14. C

5. A 15. D

6. B 16. A

7. C 17. B

8. D 18. C

9. A 19. D

10. B 20. B


B. Jawablah pertanyaan inidengan singkat dan benar!

1. contoh dua hasil cetak tinggi!

2. dasar dua bahan untuk membuat grafis tinggi!

3. Jelaskan yang dimaksud cetak tinggi!

4. alat untuk membuat grafis cetak saring!

5. menawarkan dua perangkat lunak yang biasa digunakan untuk membuat grafis teknik digital?

6. cetak dua media contoh pembuatan sni grafis datar!

7. menyediakan dua media untuk pembuatan grafis cetak dalam!

8. Keseimbangan dalam pembuatan seni grafis dapat dicapai melalui

9. kumpulan benda yang ada di rumahmu yang merupakan contoh karya seni grafis!

10. Jelaskan menurut pendapatmu yang dimaksud planography print!


KUNCI JAWABAN URAIAN

1. Cap stembel, plat nomor kendaraan

2. MDF, harboard, kayu

3. Cetak tinggi adalah salah satu proses pembuatan karya seni grafis dengan menoreh menggunakan alat cukil sehingga akan muncul bagian yang tinggi karena bagian yang tinggi itu merupakan obyek yang akan dicetak.

4. Layar, rakel, meja sablon

5. Adobe Photoshop, Coreldraw

6. Karet plastik dan kaca

7. Lempengan tembaga, besi, kuningan

8. Bentuk, warna, tekstur

9. Kaos sablon, hasil cetakan foto

10. Cetak Datar adalah salah satu teknik berkarya seni grafis yang dibuat dengan menggunakan klise data dengan prinsip saling menolak dan saling menerima antara tinta dan udara.


Sumber:

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.


Wednesday, November 10, 2021

Langkah-langkah Pembuatan Grafis

Langkah-langkah dalam pembuatan karya seni grafis terdiri dari beberapa tahapan yakni sebagai berikut:

1. Gunakan bahan dan alat seperti: kertas kalkir, pensil, papan kayu/hardboard, alat cukil, tinta, kaca, rakel.

2. Membuat rancangan gambar disebut sketsa atau gambar acuan. Proses menggambar dapat dilakukan pada kertas kalkir terlebih dahulu baru dilekatkan pada plat dahulu cetak atau dapat langsung digambar diplat acuan cetak. Teknik dapat dilakukan secara manual atau dapat hasil printout komputer baru kemudian dijiplak atau langsung ditempelkan di plat cetak yang sudah menggambar.

3. Pada tahap ini adalah melaksanakan proses pencukilan. Alat yang digunakan adalah Pisau cukil. Ketika melakukan pencukilan memperhatikan serat kayu (MDF) dan juga berhati-hati ketika mencukil karena mata pisaunya sangat tajam. Mata pisau yang sangat tajam ini akan memberikan cukilan yang bersih dan jelas. Bagian yang tidak digunakan untuk menghantarkan tinta disebut bagian negatif, sedang bagian yang menghantarkan tinta atau mencetak posisi akan tetap sejajar dengan plat acuan.

4. Setelah selesai pencukilan maka plat keinginan terlihat memiliki permukaan yang dalam seperti relief. Sebelum mulai mencetak plat atau mencetak garis batas dengan menggunakan pensil, agar kemampuan proses mencetak akurat.

5. Selanjutnya proses cetak dapat dimulai, pertama tama tinta secukupnya dengan alat bantu yang ambil skrap, letakkan tinta tersebut di atas permukaan kaca yang bekerja sebagai landasan untuk mengolah tinta.

6. Kemudian ratakan tinta tersebut untuk mengelola dengan menggunakan rol raket.

7. Setelah tinta selesai dibersihkan, pindahkan tinta pada permukaan plat yang akan dicetak dengan bantuan rol raket, pastikan tinta tersebut merata pada permukaan plat.

8. Apabila tinta sudah merata ke sluruh permukaan plat yang timbul, maka proses cetak dapat mulai dikerjakan. keinginan mencetak/plat di atas selembar kertas yang bersih bekerja sebagai alas kerja. Kemudian tempelkan kertas yang akan dicetak di atas plat acuan cetak.

9. Proses cetak plat ke kertas dengan menggunakan etching machine, handpress. Jika tidak memiliki alat ini bisa digosok dengan sendok atau bahkan hanya dengan tangan saja. Pastikan penggosokan merata ke semua permukaan kertas sehingga hasil maksimal, jika tidak merata hasilnya kurang tajam dan kurang jelas.

10. Setelah mencetak agar plat atau referensi tersebut dapat digunakan kembali di lain kesempatan, maka segeralah bermain degan air dan minyak tanah untuk menghilangkan gambar-gambar grafis yang menempel pada sela-sela permukaan plat.

11. dalam proses mencetak hambatan misalnya hasil cetak lama-lama tidak jelas ada tinta kering, maka untuk memperbaiki mungkin cara menggambar.


Contoh Membuat Grafis dengan Media Hardboard/MDF dengan  proses pembuatan grafis dengan teknik cetak tinggi:

Hasil karya seni grafis dari bahan papan kayu yang dicukil atau ditoreh dengan alat lengkung kayu sehingga hasilnya menunjukkan bekas cukilan dan torehan. Sebelum melaksanakan pencukilan pada papan kayu sudah dibuat sketsa/rencana gambar terlebih dahulu. Hasil torehan mengikuti alurnya pada burung tersebut, begitu pula cukilan pada tumbuhannya.



Hasil karya seni grafis cetak tinggi dengan Media MDF dengan alat wood curving. Kegiatan dimulai dengan membuat obyek dengan bahan papan yang telah disiapkan. Setelah selesai kemudian melaksanakan proses pencukilan. Pencukilan mengikuti sketsa obyek yang telah dibuat.





Sumber:

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.

Tuesday, November 9, 2021

Unsur dalam seni Grafis

Dalam berkarya seni grafis ada beberapa unsur yang harus diperhatikan dan kurang lebih sama dengan unsur-unsur visual pada umumnya. Unsur-unsur tersebut adalah:

1. Garis

Garis merupakan gabungan dari titik-titik yang saling terhubung dengan rapat, garis urut dan runut. Garis bekerja menjadi kontur atau aksen suatu bidang. Jenisnya bisa lurus, lengkung, diagonal, lengkung, bergelombang baik sambung maupun putus-putus.

2. Bidang.

Bidang merupakan bentuk yang dihasilkan dari pertemuannya titik awal dan Bidang dan akhir suatu garis. Bidang menjadi dua yakni geometris yakni seperti garis lingkaran, persegi, segitiga dan bidang oranis yakni bentuk tidak beraturan seperti bentuk-bentuk tak beraturan dan fleksibel.

3. Ruang

Ruang adalah dimensi dari sebuah desain grafis, merupakan tempat bertemunya semua unsur yang bergabung menjadi satu kesatuan.

4. Warna

Warna dalam desain grafis merupakan pemanis pada permukaan yang tidak diragukan lagi dan menimbulkan sensasi yang menarik perhatian.

5. Tekstur

Tekstur merupakan gambaran dari suatu permukaan sehingga kesan dapat dilihat sekaligus diraba. Seperti halnya warna tekstur yang memberikan kesan sensasi visual yang menarik dan membangkitkan perasaan.

Demikian penjelasan tentang lima unsur dalam pembuatan grafis. Kombinasi antara kelima hal tersebut dapat menghasilkan tampilan baru yang menarik jika diterapkan dan dikelola dengan tepat. Untuk pembuatan karya grafis juga harus memperhatikan prinsip komunikasi visual yang baik dan tepat.


Hal yang perlu diperhatikan ketika kita akan membuat karya seni grafis, yang tujuannya adalah untuk memberi informasi tentang sesuatu kepada khalayak. Untuk menerapkan unsur unsur dalam pmbuatan seni grafis agar maksimal maka harus diperhatikan juga prinsip-prinsip pembuatan karya seni grafis yakni:

1. Komposisi

Komposisi beranti penggabungan atau penataan setiap bagian seni grafis sehingga saling mendukung dan tampil menjadi satu kesatuan visual yang utuh dan sedemikian rupa hingga saling mendukung dan tampil sebagai kesatuan visual yang utuh dan serasi

2. Keseimbangan

Keseimbangan yang dimaksudkan di sini tidak selalu ukuran yang sama persis. Keseimbangan dalam membuat karya seni grafis dapat ditempuk dengan cara bentuk, warna, tekstur. Keseimbangan dapat dilihat dari tampilan yang mantap dan tidak memberikan kesan ganjil.

3. Proporsi

Proporsi adalah perbandingan antara unsur-unsur dalam pembuatan seni grafis. Perbandingan ini bisa diwujudkan melalui ukuran, posisi,jarak, ruang biasanya menganut golden ratio yakni satuan ukuran perbandingan yang proporsional dan menjadi patokan dalam seni visual.

4. Harmoni

Harmoni berhubungan erat dengan keserasian. Setiap elemen pembentuk karya seni grafis ditampilkan dalam nuansa teratur, seimbang, dan proporsional sehingga menarik perhatian dan memberikan kesan tersendiri bagi penikmatnya.

5. Irama

Irama adalah cara untuk mnampilkan gerak yakni gambar grafis dibuat seolah bergerak menyesuaikan sisi psikologi yang memiliki respon natural tertentu.

Karya desain grafis dapat dikatakan baik apabila dapat memenuhi semua prinsip di atas. Tidak ada batasan mengenai bagaimana cara menerapkan prinsip tersebut. Asalkan semuanya muncul dengan baik, umumnya dapat dipastikan bahwa desain grafis tersebut akan menarik perhatian.


Sumber:

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.

Jenis Karya Grafis berdasarkan Teknik karya Grafis

 Jenis karya seni grafis berdasarkan teknik pembuatannya adalah:

1. Cetak Tinggi (Relief Print)

Cetak tinggi merupakan proses pembuatan grafis dengan cara memanfaatkan ketinggian sebuah media untuk mencetak. Teknik ini menggunakan bahan yang mudah untuk dicukil. Setelah dicukil permukaan medianya akan memiliki perbedaan yang tinggi sehingga akan menghasilkan bagian yang tinggi dan bagian yang rendah (relief). Bagian yang memiliki permukaan tinggi akan diolesi tinta menggunakan alat rol karet untuk meratakannya, kemudian bagian kertas ditekan dengan tangan sehingga akan membentuk gambar sesuai dengan yang dibuat.

Gambar 4D

Gambar 4A


2. Cetak Dalam (Intaglio Print)

Cetak dalam salah satu teknik mencetak grafis dengan proses menggunakan plat aluminium, caranya plat dibentuk menggunakan benda tajam dan runcing, agar dapat menghasilkan goresan. Goresan pada plat alumunium tersebut diberi tinta dan disapukan pada permukaan kertas yang dibasahi.

Gambar 4C

3. Cetak Saring (Sablon)

Cetak saring merupakan salah satu teknik membuat grafis, proses pembuatannya menggunakan beton dari alat yang disebut screen. Layar dilapisi dengan bahan yang peka terhadap cahaya, selanjutnya layar ditutup dengan film (gambar) kemudian dilakukan penyinaran dengan sinar matahari atau lampu dengan suhu tertentu. Setelahnya layar dibuat dan akan terbentuk beton berlubang (saring) sesuai dengan film yang dibuat.


4. Cetak Datar (Cetak Planografi)

Cetak datar adalah salah satu teknik berkarya seni grafis yang dibuat dengan menggunakan klise data dengan prinsip saling menolak dan saling menerima antara tinta dan udara. Cetak datar mendapatkan perlakuan khusus pada bagian tertentu untuk menciptakan gambar.

Gambar 4B


Sumber:

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.

Alat dan Bahan Pembuatan Grafis

Alat dan Bahan Pembuatan Grafis

1. Cetak Tinggi
Cetak tinggi yaitu teknik membuat referensi dengan membuat pola pada permukaan media dengan bentuk yang timbul. Teknik ini merupakan teknik yang paling mudah dan murah karena tidak butuh alat khusus dan peralatan canggih. Alat: alat lengkung kayu, alat cukil untuk logam. Bahan: kayu, logam linoleum, hardboard .
Gambar 3A


Gambar 3D

2. Cetak Datar
Cetak data merupakan salah satu teknik dalam membuat grafis. Teknik cetak data menggunakan alat untuk menggores batu karena bahan yang digunakan dalam teknik ini adalah lempengan batu. Batu kapur karena sifatnya yang bisa menyimpan minyak. Prosesnya batu kapur yang telah diberi minyak dibentuk dengan pola dan gambar yang diinginkan. Kemudian dilakukan pengasaman pada batu tersebut. Alat: paku atau alat besi yang runcing untuk membuat pola gambar pada batu, bahan: batu putih. Teknik cetak data sekarang dapat dijumpai pada sistem mesin dan teknik foto mekanik.

Gambar 3E

3. Cetak Saring
Cetak saring adalah salah satu karya seni grafis yang melalui prosesnya melalui tahapan, yakni diawali dengan pembuatan cetakan pada alat kasa yang dilapisi bahan peka cahaya. Selanjutnya layar film dan dilakukan penyinaran, kemudian ditutup layar dan terbentuklah beton berlubang (saring) sesuai dengan filmnya. Cat di atas layar kemudian diratakan dengan rakel sehingga membentuk gambar sesuai betonnya. Cetak saring menggunakan bahan: cromatine, ulano dan cat sablon dan film. Alat yang digunakan adalah screen , rakel, meja sablon, landasan.

Gambar 3C

4. Cetak Dalam
Teknik cetak dalam menggunakan bahan: aluminium, kertas, dan tinta, adapun alat yang digunakan pada teknik ini adalah paku dan besi runcing. Cetak dalam beberapa bentuk yakni: Engraving, Etsa, Mezzotint, Drypoint.

Gambar 3B


Sumber:
DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.

Software desain grafis

 Software-software yang biasa digunakan untuk pembuatan desain Grafis

Komputer saat ini menjadi perangkat yang paling banyak digunakan untuk desain grafis. Memang perangkat ini menawarkan begitu banyak kemudahan bagi para desainer. Software desain grafis paling umum digunakan:

1. Corel Draw

Corel draw belum tergeser posisinya sebagai software desain grafis terpopuler. Perangkat lunak ini mudah dioperasikan, cocok digunakan untuk mendesain vektor atau ilustrasi gambar yang ukurannya tidak mempengaruhi tingkatnya.

2. Adobe Photoshop

Perangkat lunak ini berfungsi untuk membuat foto, namun fitur-fitur di dalamnya memungkinkan pengguna dapat mendesain baik dengan foto maupun gambar baru.

3. Adobe Ilustrator

Software ini fungsinya hampir sama dengan Corel Draw, hanya saja Adobe Ilustrator lebih pas dipakai untuk ilustrasi dalam satu halaman tunggal. Fitur, software ini memiliki akurasi garis dan warna yang lebih baik daripada Corel Draw.

4. Adobe Studio

Berikut perangkat lunak pembuatan animasi dengan berbagai macam fitur aplikasi ini bisa dipakai untuk membuat animasi 2D dan 3D dan memungkinkan pengguna dapat langsung membuka karya mereka secara mudah.

5. Kanvas

Software ini tergolong baru dan berbasis online, pengoperasiannya menggunakan media website, baik untuk pengguna komputer desktop maupun smartphone. Di dalamnya tersedia fitur instan untuk membuat desain grafis yang ramah digital.


Di bawah ini adalah beberapa gambar desain grafis:


Gambar 2A


Gambar 2B


Gambar 2C


Gambar 2D


Gambar 2E


Gambar 2F

Sumber:

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.