Jenis karya seni grafis berdasarkan teknik pembuatannya adalah:
1. Cetak Tinggi (Relief Print)
Cetak tinggi merupakan proses pembuatan grafis dengan cara memanfaatkan ketinggian sebuah media untuk mencetak. Teknik ini menggunakan bahan yang mudah untuk dicukil. Setelah dicukil permukaan medianya akan memiliki perbedaan yang tinggi sehingga akan menghasilkan bagian yang tinggi dan bagian yang rendah (relief). Bagian yang memiliki permukaan tinggi akan diolesi tinta menggunakan alat rol karet untuk meratakannya, kemudian bagian kertas ditekan dengan tangan sehingga akan membentuk gambar sesuai dengan yang dibuat.
2. Cetak Dalam (Intaglio Print)
Cetak dalam salah satu teknik mencetak grafis dengan proses menggunakan plat aluminium, caranya plat dibentuk menggunakan benda tajam dan runcing, agar dapat menghasilkan goresan. Goresan pada plat alumunium tersebut diberi tinta dan disapukan pada permukaan kertas yang dibasahi.
3. Cetak Saring (Sablon)
Cetak saring merupakan salah satu teknik membuat grafis, proses pembuatannya menggunakan beton dari alat yang disebut screen. Layar dilapisi dengan bahan yang peka terhadap cahaya, selanjutnya layar ditutup dengan film (gambar) kemudian dilakukan penyinaran dengan sinar matahari atau lampu dengan suhu tertentu. Setelahnya layar dibuat dan akan terbentuk beton berlubang (saring) sesuai dengan film yang dibuat.
4. Cetak Datar (Cetak Planografi)
Cetak datar adalah salah satu teknik berkarya seni grafis yang dibuat dengan menggunakan klise data dengan prinsip saling menolak dan saling menerima antara tinta dan udara. Cetak datar mendapatkan perlakuan khusus pada bagian tertentu untuk menciptakan gambar.
Gambar 4B
Sumber:
DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Modul Pembelajaran Jarak Jauh Kelas IX Semester Genap. 2020.
No comments:
Post a Comment