Seni patung adalah karya tiga dimensi yang tidak terikat pada latar belakang apa pun atau bidang manapun pada suatu bangunan. Konsep patung adalah gambaran awal tentang sesuatu yang juga disebut teori awal yang mendasari suatu kegiatan (aktivitas) yakni berkarya seni patung.Setiap orang memiliki konsep pembuatan patung yang berbeda. Terciptanya karya seni patung melalui beberapa tahapanya yang tidak dapat terpisahkan.tahapan tahapan itu adalah sebagai berikut:
a. Proses aktivitas jiwa penciptaan patung yang berada pada tahap proses pembentukan ide berasal dari penangkapan perasaan terhadap alam (sebagai obyek) yang berinteraksi dengan pertimbangan cita rasa dan rasa seni seseorang. Hal ini memunculkan ide seseorang untuk diekspresikan ke dalam karya seni.
b. Proses ekspresi penciptaan patung/proses penuangan ide penciptaan patung. Penuangan ide ke dalam wujud karya seni patung memuat tentang kreativitas masing masing. Oleh karena itu konsep berkarya seni patung sangat baku dan merupakan penentu terciptanya karya seni patung yang indah.
Proses Penciptaan Karya Seni Patung
Tujuan membuat karya seni patung memang bermacam-macam, antara lain hanya untuk mempresentasikan keindahan semata, ada yang merupakan curahan perasaan haru, dan kurang pula terdorong oleh keinginan untuk mencukupi ekonomi. Pencipta suatu karya seni patung harus melalui proses untuk menghasilkan sebuah karya seni patung yang indah. Proses adalah suatu perubahan runtutan atau segala sesuatu, proses runtut, dan perkembangan melalui tahapan-tahapan dengan adanya pengaruh dari lingkungan, sehingga karya seni dapat diciptakan oleh seniman dan menghasilkan karya yang indah. Proses pembuatan suatu karya seni patung juga melalui runtutan kegiatan sebagai berikut:
Tahap awal, tahapan awal ini berupa upaya penemuan gagasan atau mencari sumber gagasan. Dalam tahapan ini juga dapat dikatakan sebagai tahapan mencari inspirasi atau ilham yang terdapat di lingkungan alam. Mencari inspirasi adalah upaya seniman untuk mendapatkan ide-ide baru. Dorongan yang dibutuhkan oleh seniman dalam menciptakan karya seni.
Tahap menyempurnakan, mengembangkan, dan memantapkan gagasan awal. Dalam tahap penyempurnaan ini untuk mengembangkan gambaran pravisual yang nantinya dapat diberi bentuk atau wujud nyata. Jadi gagasan yang muncul pada tahapan awal, pada tahapan ini masih harus diperbaiki menjadi gagasan yang sempurna, sehingga nantinya pada proses pembentukan sebuah karya seni dapat dengan mudah divisualisasikan berupa rancangan atau desain.
Tahap visualisasi ke dalam medium, di dalam proses mencipta, medium memang harus digunakan jika Anda ingin menyelesaikan tahapan akhir. Medium ini sendiri berperan sebagai sarana bagi seniman untuk mengekspresikan gagasannya. Seniman dalam mewujudkan sebuah karya seni dari tahapan sampai tahapan tahapan visualisasi seniman lebih berperan aktif dan kreatif dalam menemukan inspirasi, penyempurnaan gagasan, dan sampai visualisasi ke dalam medium. Penuangan konsep atau bentuk desain ke dalam media, mempermudah seniman dalam membuat dan menghasilkan sebuah karya seni. Pemilihan media juga harus diperhatikan dengan baik, karena media sangat berpengaruh dalam proses pembuatan.
No comments:
Post a Comment